Pentingnya Kemitraan Dalam Memasarkan Hasil Usaha Kelompok Serta Keberhasilan PNPM MPd bersama Masyarakat Kecamatan Panji Berhasil Membangun 11 Gedung PAUD Tersebar Di 8 Desa

Ibu Suryani – dengan contoh produk unggulan dari kelompok

Situbondo - Kelompok PKK RT I RW XI adalah Kelompok SPP Kelurahan Mimbaan dengan kepengurusan sebagai berikut : Ketua kelompok     : Suryani, Bendahara    : Ifa Rumiyatin & Sekretaris   :  Sumarlin.
Kelompok ini anggotanya mempunyai kegiatan usaha  berupa telur asin bakar, kue kering dan pentol. Dalam usahanya selain melayani pesanan juga dititipkan di beberapa toko diantaranya adalah Toko kue Victory, Depot Malang, Toko kue di depan Terminal Situbondo, toko kue di depan Hotel Baru serta beberapa toko yang ada di Situbondo, Pembayaran dilakukan dengan tempo, hari ini di taruh selang tiga hari dibayar sesuai dengan barang yang  laku, sedangkan untuk pemesanan di bayar tunai.  Untuk telor asin kapasitas produksinya antara 400 sampai dengan 700 butir, proses pengasinan selama 10 hari, telor asin  bakar/oven usianya lebih lama jika bandingkan dengan di rebus yaitu 1 minggu, untuk di oven dan hanya 4 hari jika di bakar. Dalam pemasarannya sudah dikemas sedemikian rupa serta di berikan label masa kedaluwarsanya, biaya pengemasannya adalah Rp. 250,- . Telor asin mentah di jual dengan harga Rp. 1.600,- , sedangkan yang sudah di oven kelompok menjual di toko Rp.2.000,- perbutir dan di jual ke konsumen Rp. 2.250,-.  Sebelum diproses telor diperoleh dari pengepul dan dikirim 2 hari sekali, saya tanyakan kenapa tidak langsung ke peternak katanya masih kesulitan. Kelompok ini mendapatkan Pinjaman dana dari PNPM MPd baru dua kali dan sudah sangat dirasakan manfaatnya.bDalam perjalanan usahanya kelompok pernah melakukan inovasi dengan memberikan rasa pada telor tersebut tetapi  respon konsumen masih belum baik sehingga kembali ke rasa original.  Selama satu tahun dalam menjalankan usaha ini ada beberapa kesulitan yaitu dalam pemasarannya serta memperoleh bahan baku telornya masih terbatas, harapan ke depan pemasaran bisa sampai keluar daerah sehingga dapat menambah omset penjualan sehingga pengembalian uang ke SPP menjadi lancar.
 

Suasana Pembelajaran di PAUD Sebelum Dibangun

Sedangkan di Desa Tenggir yang merupakan desa yang terletak paling selatan di kecamatan Panji dan berbatasan langsung dengan Kecamatan Situbondo Desa Olehan  dan Kecamatan Mangaran, desa ini memiliki tiga lembaga PAUD yaitu PAUD Sabilillah di Dusun Krajan di lingkungan kantor desa dengan jumlah murid 32 anak dengan 4 guru, PAUD Al-mubarok  Dusun Tenggir Barat dengan jumlah murid 46 anak dengan 4 guru, dan PAUD Dahlia jumlah murid  56 dengan  5 orang guru. Dari ketiga lembaga PAUD tersebut PNPM Mandiri Perdesaan Kecamatan Panji telah berhasil membangun gedungnya guna menunjang kegiatan belajar mengajar, PAUD Dahlia adalah PAUD terakhir yang telah di bangunkan gedungnya.

Ruang Belajar Yang Nyaman Setelah Dibangun

Gedung PAUD ini di bangun PNPM Mandiri Perdeaan Tahun 2011 dengan anggaran biaya sebesar Rp. 152.770.200,- dengan jumlah swadaya Rp. 1.765.000,- selain dibangunkan gedung juga dilengkapi dengan mebeler dan alat permainan Luar.
Manfaat yang dirasakan sangat luar biasa baik oleh anak didik maupun para wali Murid, dimana sebelumnya ada kekhawatiran bangunan roboh, tetesan air hujan dan juga gigitan binatang liar, setelah dibangunkan gedung semua kekhawatiran itu sudah sirna yang ada adalah keceriaan wajah yang terpancar dari wajah anak didik maupun orang tua wali murid. Perlu diketahui juga selama ada PNPM mandiri sejak tahun 2007 di Kecamatan Panji telah berhasil membangun gedung pendidikan mencapai 11 gedung tersebar 8 desa dan kelurahan.
Selama ini masyarakat Kecamatan Panji sangat antusias dan bangga dengan adanya PNPM Manndiri Perdesaan karena telah terbukti manfaatnya terhadap masyarakat. Ditulis oleh Tangguh Hendrawan