PENINGKATAN KUALITAS PROGRAM MELALUI MEKANISME PENANGANAN DAN ANTISIPASI MASALAH SECARA EFEKTIF adalah TEMA UTAMA RAKORPROV APRIL 2013

Pak Zarkasi sedang memberikan arahan dalam rakor

Kota Batu Malang - Royal Orchids Garden Hotel.  Rapat Koordinasi PNPM Mandiri Perdesaan Provinsi Jawa Timur dilaksanakan pada tanggal 17 – 20 April 2013, rakorprov kali ini merupakan yang ke dua di T.A 2013.  Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Provinsi Jawa Timur (Bapak Drs. Zarkasi,  MSi) dan didampingi oleh Penanggung Jawab Operasional Bapemas Kabid SDA & TTG Bapemas (Bapak  Ir. Hadi  Sulistyo, MSi) dan Koordinator Provinsi PNPM Mandiri Perdesaan Jawa Timur Bapak Nurahman Joko Wiryanu, SH.
Rakorprov kali ini diikuti oleh sebanyak 120 peserta yang terdiri dari para Fasilitator Kabupaten dari 29 kabupaten sebanyak 80 orang, PJO Kabupaten  sebanyak 24 orang dan tim konsultan RMC IV  sebanyak 8 orang serta panitia. Tema utama dalam rakorprov kali ini adalah "PENINGKATAN KUALITAS PROGRAM MELALUI MEKANISME  PENANGANAN & ANTISIPASI  MASALAH SECARA EFEKTIF" demikian disampaikan oleh Pak Hadi sebagi panitia pelaksanaan rakorprov.  Dasar pelaksanaan rakorprov mendasarkan pada 1). Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 3 Tahun 2007 Tentang Pedoman Pelaksanaan Kegiatan dan Anggaran di Lingkungan Departemen Dalam Negeri serta 2). Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran DIPA 010.05.3.059438/2013 Tanggal 5 Desember 2012.
 

Pak Hadi Sulistyo memberikan paparan laporan

Adapun beberapa agenda yang akan dibahas adalah : Informasi umum dan Kebijakan Program, Progress Penyelesaian Pekerjaan TA 2012 Progress Pelaksanaan Tahap Perencanaan TA 2013, Evaluasi Pelaporan Bulanan Kabupaten, Progres Penanganan Masalah di Jawa Timur, Evaluasi Progres Pencairan dan Penyerapan Dana BLM dan DOK TA 2012 serta Pelaporan SP2D, Evaluasi Kinerja Pengelolaan Dana Bergulir Tahun 2012, Analisis Data Laporan Dana Bergulir untuk Antisipasi Penyalahgunaan Dana, Praktek Analisis Kebutuhan Pelatihan untuk Kegiatan Pelatihan yang Bersifat Penguatan dan Pengembangan, Sharing Koleksi Good Practices & Target dari NMC,  Optimalisasi Informasi PNPM-MPd melalui Papan Informasi, Kode Etik bagi follower pnpmjatim.blogspot.com, Perluasan Skala Produksi dan Pemasaran UMKM melalui Pengembangkan Jalinan Kemitraan, Peningkatan Pendapatan Rumah Tangga melalui Pendampingan Kelompok Perempuan dalam Sistem Usaha Budidaya Pertanian Organik yang Terorganisir, Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Masyarakat dan Evaluasi Kegiatan RBM TA 2012 dan Rencana Kegiatan Pelatihan Masyarakat TA 2013, Evaluasi Administrasi Fasilitator.
 

Output atau hasil yang diharapkan dari rakorprov kali ini adalah : 1) tercapainya target serapan dana BLM dalam pelaksanaan program TA 2013, 2) lebih mengetatkan pengendalian program melalui supervisi dan kunjungan lapangan yang efektif, serta 3) lebih terjalinnya kerjasama dengan para stakeholders yang lebih luas agar turut serta dalam menyelesaikan kasus – kasus penyimpangan dana/korupsi yang sudah masuk di ranah litigasi/jalur hukum.
 

Sedangkan Pak Zarkasi dalam kata pengantarnya mengatakan bahwa secara umum Provinsi Jawa Timur sudah berhasil menurunkan angka kemiskinan secara significant dari tahun ke tahun baik di perdesaan maupun perkotaan bahkan secara nasional prestasi itu diatas  rata – rata dalam mencapai angka keberhasilan penurunan jumlah rumah tangga miskin – hal ini adalah berbanding lurus dengan peran dan kinerja dari semua bapak / ibu  fasilitator termasuk yang hadir di acara rakor ini dan juga bapak / ibu fasilitator yang ada di lapangan.[hry]

Untuk teman - teman Fasilitator : Analisa SWOT terhadap kenyataan honorarium yang tertunda diterima oleh fasilitator PNPM MPd - sebuah catatan hasil elaborasi penulis untuk share bersama

Berdasarkan analisa SWOT diatas – kita bersyukur bahwa melihat dari sisi kekuatan kita bisa bergabung secara profesional dengan PNPM MPd dalam mendedikasikan kemampuan kita untuk menurunkan jumlah rumah tangga miskin, tetapi dari sisi kelemahan kita bisa menyiasati dengan kemampuan masing – masing individu fasilitator dengan segala kelebihan dan kekurangannya sebagai hamba yang memiliki kebutuhan dan impian  masa depan untuk dirinya dan keluarganya,  manakala kelemahan itu akan dijadikan sebagai kekuatan.  Artinya kita harus sadar dan memahami bahwa konsekuensi logis pilihan untuk berkarya dan mendedikasikan  sebagai fasilitator memang harus “kadang – kadang”  menerima gaji yang tidak tepat waktu karena berdasarkan hasil elaborasi penulis dari berbagai sumber yang berkompenten  menerangkan bahwa  kenapa gaji fasilitator selalu tidak sama diterimanya dari bulan ke bulan ? – hal ini disebabkan karena hitungan gaji berdasarkan angka kehadiran (time sheet) yang dilaporkan oleh faskab ke provinsi (RMC) dari fasiliator yang satu berbeda dengan yang lain demikian juga jumlah hari dari bulan ke bulan yang berbeda dalam time sheet.  

Sedangkan untuk gaji bulan Januari, Februari dan Maret 2013 ada keterlambatan  karena provinsi (RMC sedang off karena adanya mis management dari pihak PPA) untuk itu perhitungan DPHT (Daftar Pembayaran Honorarium & Tunjungan) bagi fasilitator untuk bulan Januari, Februari, Maret 2013 dikerjakan oleh satker provinsi (sebagai bentuk peduli dalam mempercepat proses penggajian) sedangkan  biasanya hal tersebut dikerjakan oleh konsultan RMC.   Khusus bulan Maret T.A 2013  gaji fasilitator mundur dikarenakan selain hal disebutkan diatas juga disebabkan  karena  menunggu disetujuinya Revisi DIPA /sisa Dana Dekon  – yang pengalokasiannya  untuk :1). membayar honor operator faskab, 2). membayar honor asisten MIS di kabupaten, 3). operasional kantor faskab, 4). transportasi fasilitator, 5). Asuransi dan 6). Tunjungan perumahan. Masih menurut nara sumber – disebutkan masalah mundurnya waktu penerimaan gaji fasilitator bulan Maret ini, sebenarnya  sudah pernah disosialisasikan oleh satker provinsi saat acara lounching SPT fasilitator pada 2 Februari 2013  bertempat di Jatim Expho  Center.

Akhirnya penulis berharap – mari kita cermati dan pahami bersama bahwa konsekuensi sebagai fasilitator PNPM MPd “mungkin” dalam setiap tahun bahkan setiap bulan akan mengalami siklus penerimaan gaji yang terjadi seperti saat ini sehingga berdasar pengalaman tersebut mari kita belajar mengelola “ketidak tepatan” penerimaan gaji  tersebut sejak dini sehingga bisa mengatur ekonomi rumah tangga masing – masing agar tidak “collaps” dengan mengacu pada jargon pemberdayaan “manfaatkan kelemahan menjadi kekuatan” tanpa mempertaruhkan profesionalisme sebagai fasilitator,  serta kita bisa mengelola komentar – komentar yang positif dan edukatif.  Perlu kami sampaikan juga bahwa  kami selalu  “committed” untuk selalu mendorong satker dan manajemen rmc agar selalu konsisten memperbaiki kinerja demi kelancaran pelaksanaan program di lapangan dalam rangka menurunkan jumlah rumah tangga miskin di sekitar kita. Semoga bermanfaat. [hry]

KEPADA SELURUH FASILITATOR PNPM MANDIRI PERDESAAN - DIMANAPUN BERADA ...........HATI - HATI DENGAN PENIPUAN BERDALIH "BIMBINGAN TEKNIS"

Kepada teman - teman Fasilitator PNPM Mandiri Perdesaan dimanapun berada yang berkesempatan membaca pnpmjatim.blogspot.com pada artikel dan judul ini, silahkan untuk selalu waspada dan hati - hati jika mendapatkan sms atau berita melalui apapun dengan mengatasnamakan akan diundang ikut dalam pelatihan "bimbingan teknis", berikut adalah klarifikasi dari Pak Ibnu Taufan kepada salah satu teman fasilitator yang mendapat sms tidak bertanggung jawab.

Ada juga fasilitator yang mendapat sms bahwa wilayahnya akan dikunjungi oleh salah satu orang calon legislatif 2014 dan sebagainya, maka kita agar selalu tetap waspada dan berhati - hati. Tetap semangat dan selamat berkarya dalam upaya mengurangi jumlah rumah tangga miskin di Indonesia. [hry]

INFORMASI PENTING BAGI PARA PELAMAR FASILITATOR PNPM MPd JAWA TIMUR

Perlu disampaikan informasi bahwa tahapan proses rekruitmen Fasilitator sampai saat tulisan ini dibuat sudah sampai pada Tahapan Penyusunan Short List pelamar. Adapun alur proses rekruitmen silahkan lihat gambar dibawah ini :

Alur proses rekruitmen fasilitator PNPM MPd Jatim

Data di HRD menunjukkan sampai dengan batas waktu penutupan pengiriman lamaran tercatat sebanyak 1.456 pelamar untuk Fasilitator Kecamatan dan sebanyak 110 pelamar untuk Fasilitator Teknik - dalam istilah rekruitmen PNPM MPd disebut Long List Pelamar.  Proses selanjutnya adalah penyusunan Short List Pelamar yang didasarkan pada Pengalaman Kerja yang tertulis dalam CV, sedangkan tahapan selanjutnya seperti di ilustrasikan dalam alur diatas.  Selama proses tahapan rekruitmen kami tidak melakukan konfirmasi tanya jawab dan pelaksanaan dilakukan secara profesional. Jadi kami sarankan jangan menulis untuk menanyakan perihal rekruitmen fasilitator melalui blogspot.com ini.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pelamar calon fasilitator, silahkan menunggu tahapan berikutnya dengan sabar. [hry]